Selasa, 22 Oktober 2013

Arsitektur Komputer

Bagaimana pengertian arsitektur komputer

Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. 

Bagaimana struktur kognisi manusia

sebelum berbicara mengenai struktur kognisi pada manusia, ada baiknya kita awali terlebih dahulu pengertian kognisi. kognisi adalah kepercayaan seseorang tentang sesuatu yang didapatkan dari proses berpikir tentang sesuatu. selain itu  struktur adalah susunan atau perencanaan ( Kamus bahasa indonesia Ali, 1997). jadi, dapat disimpulkan bahwa struktur kognisi manusia adalah suatu susunan tentang sesuatu yang didapat dalam proses berpikir. 

Bagaimana menjelaskan dan memahami kaitan antara struktur kognitif manusia dan arsitektur komputer

menurut Riyanti (1996) kognisi menunjuk ke persepsi tentang dunia sekitar, beberapa aspek belajar, memori, berfikir, dan pengetahuan komprehension tentang lingkungan sosial kita, dengan kata lain kognisi menunjuk ke proses informasi yang diterima melalui perasaan. proses itu merupakan dasar dari pengalaman yang kita miliki yang kita sebut pikiran. sedangkan, arsitektur komputer merupakan konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. menurut saya, dalam kaitannya hal ini struktur kognisi manusia dan arsitektur komputer memilki kesamaan dalam mengkoordnasikan sebuah informasi yang didapat yaitu dengan di proses dan di olah.

Kelebihan dan kelemahan arsitektur komputer dibandingkan struktur kognisi manusia


menurut saya, kelebihan yang dimiliki arsitektur komputer adalah lebih cepat dalam memproses atau mengolah data yang didapat dan diintrepetasikan menjadi sebuah data dan kelemahannya adalah terbatasnya ruang penyimpanan informasi yang dimilki arsitektur komputer dibanding struktur kognisi manusia. 

Source :
 Gaol, C. J. (2008). Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta: PT. Grasindo.


Sarwono, W. S. (2010). Pengantar psikologi umum. Jakarta: Rajawali Pers



Riyanti, D. B.P. (1996). Psikologi umum 1.Jakarta: Universitas Gunadarma

Sistem Informasi Psikologi

Pengertian Informasi

Menurut Laudon (dalam Gaol, 2008) informasi adalah data yang sudah dibentuk kedalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat digunakan oleh manusia.
Menurut Moeliono (dalam Gaol, 2008) informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita. Sedangkan, menurut Davis (dalam Gaol, 2008) informasi adalah data yang telah diproses atau diolah kedalam bentuk yang sangat berarti untuk penerimanya dan merupakan nilai sesungguhnya atau dipahami dalam tindakan atau keputusan yang sekarang atau nanti.
jadi, menurut analisa saya dari definisi para ahli diatas pengertian informasi merupakan data yang berisi penerangan, keterangan, kabar atau berita yang telah di proses dan diolah kedalam bentuk yang berguna bagi si penerimanya.

Bagaimana pengertian informasi sehingga dapat berinteraksi dengan sistem

sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mari kita lihat dari definisi sistem itu sendiri. Menurut Gaol sistem adalah hubungan satu unit dengan unit lainnya yang saling berhubungan satu sama lainnya dan tidak dapat dipisahkan serta menuju suatu kesatuan dalam rangka mencapai tujuan yang ditetapkan. Pengertian informasi sendiri dapat berinteraksi dengan sistem yaitu karena menurut saya informasi dilihat dari data yang disampaikan kepada si penerima yang berarti adanya saling interaksi (hubungan) satu sama lainnya yang berisi sebuah keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita yang dapat kita sebut sebagai sistem informasi.


Pengertian sistem informasi psikologi

menurut Gordon B. Davis sistem informasi adalah suatu sistem yang menerima masukan data dan intruksi, mengolah data tersebut sesuai dengan intruksi dan mengeluarkannya. selain itu, menurut Tafri sistem informasi adalah data yang dikumpulkan, dikelompokkan dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah satu kesatuan infromasi yang terkait dan saling mendukung sehingga menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya.
menurut Murphy (dalam Sarwono, 2010) Psikologi adalah ilmu yang mempelajari respons yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap lingkungannya.
jadi, dari definisi menurut para ahli diatas dapat di tarik sebuah kesimpulan mengenai pengertian sistem informasi psikologi yaitu menurut saya, suatu bidang psikologi yang mempelajari suatu koordinasi sistem informasi pada diri  manusia yang mempengaruhi perilaku manusia sehari - hari serta berkaitan dengan sistem kognitif manusia dalam mengintergritas (sistem) berbagai informasi kemudian diolah sehingga menjadi sebuah kesatuan informasi.



Bagaimana Penggunaan Sistem Informasi dalam Psikologi

Menurut saya, contoh kasus dalam pengaplikasian atau penerapan sistem informasi di dalam bidang psikologi, yaitu ketika kita menerima suatu stimulus melalui indera perasa kita pada saat terkena suatu benda, kemudian rasa itu dikirim ke susunan saraf pusat untuk diolah dan diintrepetasikan. jika informasi rasa diintepretasikan sebagai rasa yang tidak menyenangkan (sakit) atau dianggap sesuatu yang menyakitkan maka, yang akan muncul adalah rasa sakit ekspresi yang muncul adalah sedih, atau teriak "awww!". interpretasi yang telah dirasakan tadi bukan bagian dari sensasi melainkan sudah menjadi persepsi. sensasi dan persepsi merupakan bagian yang dari sistem pengolahan informasi dari rangsangan stimulus yang dikoordinir oleh otak. jadi itulah contoh kasus penerapan sistem informasi dalam bidang psikologi, terutama dalam bidang psikologi kognitif.

Source :
 Gaol, C. J. (2008). Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta: PT. Grasindo.


Sarwono, W. S. (2010). Pengantar psikologi umum. Jakarta: Rajawali Pers




Riyanti, D. B.P. (1996). Psikologi umum 1.Jakarta: Universitas Gunadarma