Minggu, 14 November 2010

MANUSIA DENGAN TANGGUNG JAWAB

Tanggung jawab adalah sifat terpuji yang mendasar dalam diri manusia yang berarti dalam bahasa indonesia keadaaan wajib menanggung segala sesuatu yang menjadi tanggungannya.

ada beberapa jenis tanggung jawab :
a. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.

b. Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan Masyarakat kecil, keluarga terdiri dari suami-istri , ayah ibu dan anak anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga tapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan , pendidikan dan kehidupan.

c. Tanggung jawab terhadap Masyarakat
Pada hakekatnya manusai tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat lain agat dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkat laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.

SUMBER: http://fikriaulia03.blogspot.com/2010/06/manusia-dan-tanggung-jawab.html

Sabtu, 13 November 2010

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

pandangan hidup adalah suatu dasar atau landasan membimbing kehidupan jasmani dan rohani.dan sangat bermanfaat dalam kehidupan. tanpa pandangan hidup semua orang pasti tudak tahu apa yang dia tuju dan dia lakukan itu untuk apa. pandangan hidup sering disebut filsafat hidup. filsafat adalah kebenaran dalam hal berpikir. kewbenaran dapat dicapai oleh siapa saja. hal inilah yang mebuta pandangan hidup itu penting untuk kita semua.

beberapa pandangan hidup yang diklasifikasikan berdasarkan asalnya :
1.pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu berpandangan benar dan mutlak kebenaranya.
2.Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norms yang terdapat pada negara tersebut.
3.pandangan hidup hasil dari renungan dan hasilnya 50:50 atau relatif.

pandangan hidup mencapai hal yang sukses atau berhasil adapun langkah - langkahnya sebagai berikut:
1.meyakini
2.mengenal
3.mengabdi
4.mengerti

pandangan hidup tidak sama dengan cita - cita walaupun erat kaitannya dengan cita - cita. makna pandangan hidup yang sebenarnya merupakan cermin dari cita - cita.

SUMBER : http://irfanrahman.wordpress.com/2010/05/31/manusia-dan-pandangan-hidup/

MANUSIA DAN KEADILAN

keadilan adalah memperlakukan seseorang atau pihak lain agar mendapat hak yang sama.

Dalam hidupdan kehidupan, setiap manusia dalam melakukan aktifitasnya pasti pernah menemukan perlakuan yang tidak adil atau bahkan sebaliknya, melakukan hal yang tidak adil. Dimana pada setiap diri manusia pasti terdapat dorongan atau keinginan untuk berbuat kebaikan “jujur”. Tetapi terkadang untuk melakukan kejujuran sangatlah tidak mudah dan selalui dibenturkan oleh permasalahan – permasalahan dan kendala yang dihadapinya yang kesemuanya disebabkan oleh berbagai sebab, seperti keadaan atau situasi, permasalahan teknis hingga bahkan sikap moral.

Dampak positif dari keadilan itu sendiri dapat membuahkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi. Karena ketika seseorang mendapat perlakuan yang tidak adil maka orang tersebut akan mencoba untuk bertanya atau melalukan perlawanan “protes” dengan caranya sendiri. Nah… cara itulah yang dapat menimbulkan kreatifitas dan seni tingkat tinggi seperti demonstrasi, melukis, menulis dalam bentuk apabun hingga bahkan membalasnya dengan berdusta dan melakukan kecurangan.

Keadilan adalah pengakuan atas perbuatan yang seimbang, pengakuan secara kata dan sikap antara hak dan kewajiban. Setiap dari kita “manusia” memiliki itu “hak dan kewajiban”, dimana hak yang dituntut haruslah seimbang dengan kewajiban yang telah dilakukan sehingga terjalin harmonisasi dalam perwujudan keadilan itu sendiri.

Keadilan pada dasarnya merupakan sebuah kebutuhan mutlak bagi setiap manusia dibumi ini dan tidak akan mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan. Menurut Aristoteles, keadilan akan dapat terwujud jika hal – hal yang sama diperlakukan secara sama dan sebaliknya, hal – hal yang tidak semestinya diperlakukan tidak semestinya pula. Dimana keadilan memiliki cirri antara lain ; tidak memihak, seimbang dan melihat segalanya sesuai dengan proporsinya baik secara hak dan kewajiban dan sebanding dengan moralitas. Arti moralitas disini adalah sama antara perbuatan yang dilakukan dan ganjaran yang diterimanya. Dengan kata lain keadilan itu sendiri dapat bersifat hokum.

Keadilan itu sendiri memiliki sifat yang bersebrangan dengan dusta atau kecurangan. Dimana kecurangan sangat identik dengan perbuatan yang tidak baik dan tidak jujur. Atau dengan kata lain apa yang dikatakan tidak sama dengan apa yang dilakukan.

Kecurangan pada dasarnya merupakan penyakit hati yang dapat menjadikan orang tersebut menjadi serakah, tamak, rakus, iri hati, matrealistis serta sulit untuk membedakan antara hitam dan putih lagi dan mengkesampingkan nurani dan sisi moralitas.

Ada beberapa faktor yang dapat menimbulkan kecurangan antara lain ;

1. Faktor ekonomi. Setiap berhak hidup layah dan membahagiakan dirinya. Terkadang untuk mewujudkan hal tersebut kita sebagai mahluk lemah, tempat salah dan dosa, sangat rentan sekali dengan hal – hal pintas dalam merealisasikan apa yang kita inginkan dan pikirkan. Menghalalkan segala cara untuk mencapai sebuah tujuan semu tanpa melihat orang lain disekelilingnya.

2. Faktor Peradaban dan Kebudayaan sangat mempengaruhi dari sikapdan mentalitas individu yang terdapat didalamnya “system kebudayaan” meski terkadang halini tidak selalu mutlak. Keadilan dan kecurangan merupakan sikap mental yang membutuhkan keberanian dan sportifitas. Pergeseran moral saat ini memicu terjadinya pergeseran nurani hamper pada setiapindividu didalamnya sehingga sangat sulit sekali untuk menentukan dan bahkan menegakan keadilan.

3. Teknis. Hal ini juga sangat dapat menentukan arah kebijakan bahkan keadilan itu sendiri. Terkadang untuk dapat bersikapadil,kita pun mengedepankan aspek perasaan atau kekeluargaan sehingga sangat sulit sekali untuk dilakukan. Atau bahkan mempertahankan keadilan kita sendiri harus bersikap salah dan berkata bohong agar tidak melukai perasaan orang lain. Dengan kata lian kita sebagai bangsa timur yang sangat sopan dan santun.

4. dan lain sebagainya.

Keadilan dan kecurangaan atau ketidakadilan tidak akan dapat berjalan dalam waktu bersamaan karena kedua sangat bertolak belakang dan berseberangan.

SUMBER: http://filsafat.kompasiana.com/2010/04/28/manusia-dan-keadilan/

MANUSIA DAN PENDERITAAN

penderitaan adalah sesuatu yang menanggung yg tidak enak atau tidak nyaman.
memang terkadang manusia bisa menerima hal yg begitu menyenangkan dan juga bisa menerima hal yg begitu membuat menderita atau dalam bahasa inggris dikatakan (misery) yang berarti menderita atau penderitaan.

dengan adanya penderitaan setiap manusia bisa mengambil sari-sari pelajaran dalam hidupnya untuk tidak masuk lagi kedalam hal yang sama yang membuatnya menderita.setiap orang tak pernah menyadari kalau penderitaan itu bisa membuat kita jadi lebih baik. mereka semua menyimpulkan bahwa penderitaan adalah hal yang sudah berkahir untuk berusaha.karena penderitaanlah kita bisa belajar untuk lebih baik dan berpengalaman.

untuk sebuah kata PENDERITAAN semua orang beranggapan hal yang sangat menakutkan dan harus dijauhi. memang benar kita harus menjauhinya tapi, tak ada orang yang tak luput dari penderitaan setiap orang pasti merasakan yang namanya penderitaan jadi, jangan coba - coba menjauh dari penderitaan.

untuk mengatasi penderitaan sangat diperlukan jiwa yang tegar dan mental yang kuat. dengan begitu dapat diyakini penderitaan dapat dilewati. apabila jiwa tidak tegar dan mental tidak kuat maka orang tersebut yang memiliki jiwa tidak tegar dan mental yg lemah akan beranggapan bahwa dunia ini tidak adil terhadapnya dan akhirnya dia akan memutuskan kehidupannya atau dengan kata lain bunuh diri.

MANUSIA DAN KEINDAHAN

Keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Benda yang mempunyai sifat indah ialah segala hasil seni, (meskipun tidak semua hasil seni indahl, pemandangari alam (pantai, pegunungan, danau, bunga-bunga di lereng gunung), manusia (wajah, mata, bibir, hidung, rambut, kaki, tubuh), rumah (halaman, ta13nan, perabot rumah tangga dan sebagainya), suara, warna dan sebagainya. Keindahan adalah identik dengan kebenaran.

Menurut The Liang Gie dalam bukunya “G,a-ris Besar Estetik” (Filsafat Keindahan) dalam bahasa Inggris keindahan itu diterjemahkan dengan kata “beautiful”, Perancis “beau”, Italia dan Spanyol “bello”, kata-kata itu ber­asal dari- bahasa Latin “bellum”. Akar katanya adalah ”bonum” yang berarti kebaikan kemudian mempunyai bentuk pengecilan menjadi’ ”bonellum” dan terakhir dipendekkan sehingga ditulis “bellum”.

Selain itu menurut luasnya dibedakan pengertian:

1. Keindahan dalam arti luas.

Selanjutnya The Liang Gie menjelaskan.bahwa keindahan dalam arti luas mengandung pengertian ide kebaikan. Misalnya Plato menyebut watak yang indah dan hukum yang indah, sedangkan Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan.

. Jadi pengertian yang seluas-Iuasnya meliputi :

· keindahan seni

· keindahan alam

· keindahan moral

· keindahan intelektual.

2. Keindahan dalam arti estetik murni.

Keindahan dalam arti estetik murni menyangkut pengalaman estetik seorang dalam hubungannya dellgan se:gala sesuatu yang diserapnya.

3. Keindahan dalam arti terbatas dalam hubungannya dengan penglihatan.

Keindahan dalam arti yang terbatas, me~punyai arti yang lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut bendabenda yang dapat -diserap dengan penglihatan, yakni berupa keindahan bentuk dan warna. keindahan tersusun dari berbagai keselarasan dan kebalikan dari garis, warna, bentuk, nada, dan kata-kata. Ada pula yang berpendapat bahwa keindahan adalah suatu kumpulan hubungan-hubungan yang selaras dalam suatu benda dan di antara benda itu dengan si pengarnat.

b. Nilai estetik

Dalam rangka teori umum tentang nilai The Liang Gie menjelaskan bahwa, pengertian keindahan dianggap sebagai salah satu jenis nilai seperti halnya nilai moral, nilai ekonomi, nilai pendidikan, dan sebagainya. Nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang tercakup dalam pengertian keindahan disebut nilai estetik. Dalam ”Dictionary of Sociology and Related Science” diberikan rumusan tentang nilai sebagai berikut :

‘”The believed Capacity of any object to saticgy a human desire. The Quality of any object which causes it be of interest to an individual or a group” (Kemampuan yang dianggap ada pada suatu benda yang dapat memuaskan keinginan manusia. Sifat dari suatu benda yang menarik minat seseorang atau suatu kelompok).

Hal itu berarti, bahwa nilai adalah semata-mata adalah realita psikologi yang harus dibedakan secara tegas dari kegunaan, karena terdapat dalam jiwa manusia dan bukan pada hendaknya itu sendiri. Nilai itu (oleh orang) dianggap terdapat pada suatu benda sampai terbukti letak kebenarannya.

Nilai itu ada yang membedakan antara nilai sub yektif dan obyektif,Tetapi penggolongan yang penting ialah:

- Nilai ekstrinsik

Nilai ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu hal lainnya (“instrumental! Contributory value”), yakni nilai yang bersifat sebagai alat atau membantu contohnya :P uisi, bentuk puisi yang terdiri dari bahasa, diksi, baris, sajak, irama, itu disebut nilai ekstrinsik

- Nilai intrinsik

Nilai intrinsik adalah sifat baik dari benda yang bersangkutan, atau sebagai suatu tujuan, ataupun demi kepentingan benda itu sendiri. Contohnya : pesan puisi yang ingin disampaikan kepada pembaca melalui (alat benda) puisi itu disebut nilai intrinsik .

B. Pengelompokan-pengelompokan pengerian keindahan

dilihat dari beberapa persepsi tentang keindahan berikut ini :

1. Keindahan adalah sesuatu yang rnendatangkan rasa menyenangkan bagi yang melihat (Tolstoy);

2. Keindahan adalah keseluruhan yang merupakan susunan yang teratur dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sarna lain, atau dengan keseluruhan itu sendiri. Atau, beauty is an order of parts in their manual relations and in their relation to the whole (Baumgarten).

3. Yang indah hanyalah yang baik. Jika belum baik ciptaan itu belurn indah. Keindahan harus dapat memupuk perasaan moral. Jadi ciptaan-ciptaan yang amoral tidak bisa dikatakan indah, karena tidak dapat digunakan untuk memupuk moral (Sulzer).

4. Keindahan dapat terlepas sarna sekali dari kebaikan (Winehelmann).

5. Yang indah adalah yang rnemiliki proporsi yang harmonis. Karena proporsi yang harrnonis itu nyata, maka keindahan itu dapat disamakan dengan kebaikan. Jadi, yang indah adalah nyata dan yang nyata adalah yang baik (Shaftesbury). .

6. Keindahan adalah sesuatu yang dapat mendatangkan rasa senang (Hume).

7. Yang indah adalah yang paling banyak mendatangkan rasa senang, dan itu adalah yang dalam waktu sesingkat-singkatnya paling banyak memberikan pengalaman yang menyenangkan (Hemsterhuis).

Dengan melihat demikian beragamanya pengertian keindahan, dan kita harus percaya bahwa yang di atas itu hanyalah sebagian kecil, boleh jadi akan rnengeeewakan kita yang menuntut adanya satu pengertian yang tunggal tapi yang memuaskan. Namun demikian, dari berbagai pengertian yang ada, sebenarnya, kita bisa menempatkannya dalam kelompok-kelompok pengertian tersendiri, Pengelompokan-pengelompokan yang bisa kita buat adalah sebagai berikut :

1. Pengelompokan pengertian keindahan berdasar pada titik pijak atau landasannya.

Dalam hal ini ada dua pengertian keindahan, yaitu yang bertumpu pada obyek dan subyek, Yang pertama, yaitu keindahan yang obyektif, adalah keindahan yang memang ada pada obyeknya sementara kita sebagaimana mestinya. Sedang yang kedua; yang disebut keindahan subyektif; adalah keindahan yang biasanya ditinjau dari segi subyek yang melihat dan menghayatinya. Di sini keindahan diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat menimbulkan rasa senang pada diri si penikmat dan penghayat (subyek) tanpa dicampuri keinginan-keinginan yang bersifat praktis, atau kebutuhan·kebutuhan pribadi si penghayat.

2. Pengelompokan pengertian keindahan dengan berdasar pada cakupannya.

Bertitik tolak dari landasan ini kita bisa membedakan antara keindahan sebagai kualitas abstrak dan keindalan sebagai sebuah bcnda tertentu yang memang indah. Perbedaan semacam ini lebih tampak, misalnya dalam penggunaan bahasa Inggris yang mengenalnya istilah beauty untuk keindahan yang pertama, dan istilah The Beautiful untuk pengertian yang kedua, yaitu benda atau hal·hal tertentu yang memang indah.

3. Pengelompokan pengertian keindahan berdasar luas-sempitnya.

Dalam pengelompokan ini kita bisa membedakan antara pengertian keindahan dalam arti luas, dalam arti estetik murni, dan dalam arti yang terbatas. Keindahan dalam arti luas, menurut The Liang Gie, mengandung gagasan tentang kebaikan. Untuk ini bisa dilihat misalnya dari pemikiran Plato, yang menyebut adanya watak yang indah dan hukum yang indah: Aristoteles yang melihat keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan

Dari apa yang dikemukakan di atas, ada hal bisa kita petik, yaitu: Pertama, keindahan menyangkut persoalan filsafati, sehingga jawaban terhadap apa itu keindahan sudah barang tentu bisa bermacam-macam. Kedua, keindahan sebagai pengertian mempunyai makna yang relatif, yaitu sangat tergantung kepada subyeknya.

Pengertian keindahan tidak hanya terbatas pada kenikmatan penglihatan semata-mata, tetapi sekaligus kenikmatan spiritual. Itulah sebabnya Al-Ghazali memasukkan nilai-nilai spiritual, moral dan agama sebagai unsur-unsur keindahan, di samping sudah . barang. tentu unsur-unsur yang lain.

C. Alasan Manusia Mencipta Keindahan

Keindahan itu pada dasamya adalah alamiah. Alam itu ciptaan Tuhan. Ini berarti bahwa keindahan itu ciptaan Tuhan. Alamiah itu artinya wajar, tidak herlebihan tidak pula kurang. Kalau pelukis wanita lebih cantik dari keadaan yang sebenarnya, justru tidak indah. Karena akan ada ucapan “lebih cantik dari warna aslinya”. Bila ada pemain drama yang berlebihlebihan, misalnya marah dengan meluap-Iuap padahal kesalahan kecil, atau karena kehilangan sesuatu yang tak berharga kemudian menangis meraung-raung, itu berarti tidak alamiah.

Maka keindahan berasal dari kata indah berarti bagus, permai, cantik, molek dan sebagainya. Benda yang mengandung keindahan ialah segala hasil seni dan alam semesta ciptaan Tuhan. Sangat luas kawasan keindahan bagi manusia. Karena itu kapan, di mana, dan siapa saja dapat menikmati keindahan.

D. Hubungan manusia dan keindahan

manusia memiliki lima komponen yang secara otomatis dimiliki ketika manusia tesebut dilahirkan. Ke-lima komponen tersebut adalah nafsu, akal, hati, ruh, dan sirri (rahasia ilahi). Dengan modal yang telah diberikan kepada manusia itulah (nafsu, akal dan hati) akhirnya manusia tidak dapat dipisahkan dengan sesuatu yang disebut dengan keindahan. Dengan akal, manusia memiliki keinginan-keinginan yang menyenangkan (walaupun hanya untuk dirinya sendiri) dalam ruang renungnya, dengn akal pikiran manusia melakukan kontemplasi komprehensif guna mencari niolai-nilai, makna, manfaat, dan tujuan

dari suatu penciptaan yang endingnya pada kepuasan, dimana kepuasan ini juga merupakan salah satu indikator dari keindahan.

Akal dan budi merupakan kekayaan manusia tidak dirniliki oleh makhluk lain. Oleh akal dan budi manusia memiliki kehendak atau keinginan pada manusia ini tentu saja berbeda dengan “kehendak atau keinginan” pada hewan karena keduanya timbul dari sumber yang berbeda. Kehendak atau keinginan pada manusia bersumber dari akal dan budi, sedangkan kehendak atau keinginan pada hewan bersumber dari naluri.

Sesuai dengan sifat kehidupan yang menjasmani dan merohani, maka kehendak atau keinginan manusia itu pun bersifat demikian. Jumlahnya tak terbatas. Tetapi jika dilihat dari tujuannya, satu hal sudah pasti yakni untukmenciptakan kehidupan yang menyenangkan, yang memuaskan hatinya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa “yang mampu menyenangkan atau memuaskan hati setiap manusia itu tidak lain hanyalah sesuatu yang “baik”, yang “indah”. Maka “keindahan pada hakikatnya merupakan dambaan setiap manusia; karena dengan keindahan tu itu manusia merasa nyaman hidupnya. Melalui suasana . keindahan itu perasaan “(ke) manusia (annya)” tidak terganggu.

Dengan adanya keinginan-keinginan tersebut, manusia menggunakan nafsunya untuk mendorong hasrat atau keinginan yang dipikirkan atau direnungkan oleh sang akal tadi agar bisa terrealisasikan. Ditambah lagi dengan anugrah yang diberikan-Nya kepada kita (manusia) yakni berupa hati, dimana dengan hati ini manusia dapat merasakan adanya keindahan, oleh karena itu manusia memiliki sensibilitas esthetis.

Selain itu manusia memang secara hakikat membutuhkan keindahan guna kesempurnaan pribadinya. Tanpa estetika manusia tidak akan sempurna, Karena salah satu unsur dari kehidupan adalah estetika. Sedang manusia adalah mahluk hidup, jadi dia sangat memerlukan estetika ini.

SUMBER
http://akudisinidwi.wordpress.com/2010/04/22/manusia-dan-keindahan/

TEST AWAL BINER

1.Carilah bilangan hexadesimal dari (8754)10?
(8754)10-hexadesimal
8754:16 =547=2
574:16=34=3
34:16=2=2
2:16=0
jadi hasilnya : 2232


2.Carilah Bilangan Oktal dari (872)10
(872)10 =oktal
872:8=109=0
109:8=13=5
13:8=1=5
1:8=0

jadi hasilnya : 1550

3.Hitunglah nilai oktal dari (101110111)2
(101110111)2 di kelompokan menjadi 101 110 111
101 punya bilangan 5 oktal
110 puny bilangan 6 oktal
111 punya bilangan 7 oktal

jadi hasilnya 101110111 punya bilangan 567 oktal

4. Ubahlah (251)8 menjadi bilangan biner.
2 5 1
binernya 010 101 001

jadi hasilnya 010101001

5.( 110101101011)2 menjadi bilangan hexadesimal
( 110101101011)2 di kelompokan menjadi 1101 0110 1011
1101 punya bilngan D hexadesimsal
0110 punya bilangan G hexadesimal
10111 punya bilangan B hexadesimal
jadu hasilnya 110101101011 punya bilangan DGB hexadesimal

Senin, 25 Oktober 2010

Manusia dan Cinta Kasih

Manusia adalah makhluk yang disebut "the creature perfect" manusia adalah makhluk sempurna. yang diciptakan maha kuasa dengan sempurna karena mempunyai akal pikiran dan cinta kasih.

cinta kasih memiliki arti dan makna yang sama.

cinta adalah untuk surga dan surga adalah untuk kita.yaitu , rasa sayang yang luar biasa.

Kasih adalah perasaan sayang

hubungan manusia dengan cinta kasih sangat erat dan sangat penting tanpa ada cinta kasih manusia belum bisa dibilang sempurna dan hidup tidak akan berwarna - warni.

cinta dibagi beberapa bagian atau (sub) :

Cinta terhadap pasangan .
biasanya cinta terhadap pasangan sangatlah rasa sayang yang luar biasa. perasaan yag tiada duanya mungkin bisa dibilang "feeling awesome" semua orang pasti merasakannya dan itu bukan hal yg biasa.

Cinta terhadap orang tua
cinta terhadap orang tua mungkin rasa sayangnya berbeda denga cinta terhadap pasangan. pandangannya pun berbeda. cinta terhadap orang tua hanya rasa sayang dan menghormati kepada yang telah melahirkan dan membesarkan kita.

cinta terhadap teman
cinta terhadap teman pun tidak sebesar cinta terhadap pasangan. karena biasanya kita merasakan sayang terhadap sahabat hanya dikarenakan sering berjumpa dan berbagi cerita.

itulah bagian - bagian cinta. kurang lebih yang diketahui perbedaannya.

pepatah mengatakan "Cinta suci itu milik orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan
Milik mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati
Milik mereka yang masih mencintai, walaupun mereka telah disakiti
Dan milik mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan bahwa cinta bukan untuk sementara tetapi untuk selamanya"

hubungan ILMU BUDAYA DASAR DAN KESUSASTRAAN

Ilmu budaya dasar adalah pengetahuan yang memberikan pengetahuan dasar tenteang budaya serta pengetahuan umum tentang konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah - masalah manusia.

kesusastraan adalah Sastra (Sanskerta: शास्त्र, shastra) merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta śāstra, yang berarti "teks yang mengandung instruksi" atau "pedoman", dari kata dasar śās- yang berarti "instruksi" atau "ajaran". Dalam bahasa Indonesia kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada "kesusastraan" atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu.
(sumber http://id.wikipedia.org/wiki/Kesusastraan)

Hubungan ilmu budaya dasar dengan kesusastraan sangat penting , karena ilmu budaya dasar meliputi dalam hal bahasa.

ada beberapa alasan mengapa ilmu budaya dasar sangat penting hubungannya dalam hal kesuastraan :
1. Sastra menggunakan bahasa. Sementara itu bahasa mempunyai kemampuan untuk menampung hampi semua kegiatan manusia
2. Sastra juga lebih mudah berkomunikasi karena pada hakekatnya karya sastra adalah penjabaran abstraksi. Sementara itu filsafat mengunakan bahasa adalah abstraksi. Cinta kasih, kebahagiaan, kebebasan, dan lainnya yang digarap oleh filsafat adalah abstra. Sifat abstrak inilah yang menyebabkan filsafat kurang berkomunikasi.
3. Sastra juga didukung oleh cerita. Dengan cerita orang lebih mudah tertarik, dan dengan cerita orang leih mudah menemukan gagasan-gagasanya dalam bentuk yang tidak normative.
(sumber http://riohode.blogspot.com/2010/05/konsep-ibd-dalam-kesusastraan.html)

Kamis, 21 Oktober 2010

manusia dan kebudayaan

Manusia adalah makhluk yang sempurna. secara biologis manusia adalah makhl;uk primata dari golongan mamalia yang mempunyai kemampuan otak yang luar biasa. dalam pandangan agama islam manusia adalah makhluk, mukalaf,,mujzak. sebagai makhluk yang mempunyai nilai - niali fitri.

Kebudayaan merupakan cara hidup manusia dari turun temurun yang berkembang dari nenek moyang. pengertian lain dari kebudayaan adalah hasil karya , rasa, dan cipta masyarakat. ini menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi.

unsur - unsur yang membangun kebudayaan adalah
-sistem agama
-politik
-adat istiadat
-bahasa
kebudayaan sangat berhubungan dengan manusia. merupakan bagian yang tak bisa dipisahkan. sampai sekarang kebudayaan masih lekat didiri (human/manusia). 

Rabu, 13 Oktober 2010

ILMU BUDAYA DASAR

Ilmu : pengetahuan yang dapat dipahami

Budaya : cara hidup manusia yang berkembang secara turun temurun dari nenek moyang hingga kegenerasi berikutya untuk diwariskan.

jadi ilmu budaya dasar adalah pengetahuan yang dapat memberikan pengetahuan dasar tentang budaya serta pengertian umum tentang konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah - masalah manusia.

latar belakang IBD :
latar belakang ilmu budaya dasar dalam konteks permasalahan dimasyarakat indonesia adalah Proses pembangunan dampak positif dan negatif berupa terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusiapun terkena pengaruhnya. Akibat lebih jauh dari pembenturan nilai budaya ini akan timbul konflik dalam kehidupan.

Tujuan mempelajari IBD adalah :
1. Mengenal lebih dalam dirinya sendiri maupun orang lain yang sebelumnya lebih dikenal luarnya saja
2. Mengenal perilaku diri sendiri maupun orang lain
3. Sebagai bekal penting untuk pergaulan hidup
4. Perlu bersikap luwes dalam pergaulan setelah mendalami jiwa dan perasaan manusia serta mau tahu perilaku manusia.

Unsur - unsur kebudayaan :
1. bahasa
2. tarian
3. anthem (lagu kebangsaan)
4. teknologi
5. mata pencaharian
6. peralatan

salah satu fungsi kebudayaan adalah pembimbing kehidupan manusia.
dizaman sekarang budaya pribumi atau asli atau yang bisa kita sebut kebudayaan daerah sudah tidak ada. karena terhapus dengan adanya teknologi canggih. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses perubahan kebudayaan faktor-faktor pendorong proses kebudayaan daerah:
1. kontak dengan negara lain
2. sistem pendidikan formal yang maju
3. sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju
4. penduduk yang heterogen
5. ketidak puasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu
memang zaman yg berteknologi canggih ini banyak  memberikan hal positif tetapi banyakjuga memberikan hal negatif. yang membuat budaya daerah dari nenek moyang kita seakan menghilang ditelan zaman.

Senin, 11 Oktober 2010

PERBEDAAN NOTEBOOK ACER Aspire One 4741- 351G32Mn dengan Zyrex cruiser 4623

Notebook

ACER Aspire One 4741- 351G32Mn
 notebook ini bentuknya slim design dibuat khusus untuk kenyamanan bagi konsumen.
berikut spesifikasi ACER Aspire One 4741- 351G32Mn
Intel® Core i3-350M processor (3 MB L3 cache, 2.26 GHz, DDR3 1066 MHz, 35 W) 14" HD Acer CineCrystal™ LED-backlit TFT LCD 1GB DDR3 ; 320GB HDD DVD SuperMulti Double Layer Drive 5-in-1 Media Reader ; HDMI™ port with HDCP support Intel HD Graphics Integrated Wireless WiFi Link 802.11b/g/Draft-N  Acer Crystal Eye High-Def webcam Two built-in Acer 3DSonic stereo speakers Weight 2.2kg, 6 cell battery, Super Slim design Linux ACER Operating System
kelebihan dari ACER Aspire One 4741- 351G32Mn :
- menggunakan core i3 sudah cukup untuk bisa dipakai buat kenyamanan konsumen
- sudah bisa DVD
- HDMI port sudah didukung oleh Intel HD Graphics integrated Wireless
- menggunaka WiFi
- dengan speakers stereo
kelemahan ACER Aspire One 4741- 351G32Mn :
- baterai boros
- beban notebook terlalu berat

perbandingan dengan

Zyrex cruiser 4623
memiliki bentuk slim design sama dengan ACER Aspire One 4741- 351G32Mn yang membedakan cuma spesifikasinya , ini lah spesifikasinya sebagai berikut :
Intel core 2 duo T6500 2.1 Ghz , Memory DDR 2GB, HDD 320GB sata , WiFi , Webcam , Card reader, Display 14" LED Wide screen , Batt 6 cell , No OS , bluetooth , weight 2 kg

kelebihan :
- baterai tidak boros
- sudah menggunakan Intel core 2 duo , cukup untuk dipakai notebook jaman sekarang
- berat beban lebih enteng dibandingkan ACER Aspire One 4741- 351G32Mn yang mempunyai beban 2,2 kg
- sudah menggunakan WiFi
 kelemahan :
- webcam kurang jelas
- memory DDR terlalu kecil


kesimpulan :
dari perbedaan ACER Aspire One 4741- 351G32Mn antara Zyrex cruiser 4623 . banyak orang yang memilih ACER karena mungkin mereka masih memandang merek , walaupun biaya sedikit agak mahal yang penting cepat membantu dalam pekerjaan.